Deskripsi ruang

Kafe Cangkir Kampus UIN

Oleh  :  Camelia Nuzuli

       Saat waktu istirahat tiba, saya dan teman saya lebih memilih tempat ini untuk dikunjungi. Alasan kami lebih memilih tempat ini, karena tempat ini sangat dekat dengan gedung fakultas kami, yaitu gedung fakultas syariah dan hukum. Tepatnya bangunan kafe cangkir itu ada di belakang gedung fakultas kami. Tempat ini juga sangat nyaman dan makanannya pun yang dijual disana sangat bervariasi, mulai dari rasa dan juga harga.

     Bangunan kafe cangkir ini terdiri dari 3 lantai. Di lantai dasar kafe ini, terdapat dua meja kasir. Untuk memesan pesanan, mahasiswa dapat mendatangi etalase panjang yang berada disebelah kanan dari arah pintu masuk utama. Disana terdapat berbagai macam makanan dan minuman, mulai dari menu masakan Indonesia hingga internasional. Di kafe ini, disediakan pula meja makan yang digabung cukup panjang dan juga kursi-kursinya yang diatur dengan rapi. Adapula meja dan kursi yang disediakan hanya untuk empat orang,  yang letaknya berada tepat di samping tralis-tralis kafe, dimana kita dapat melihat kearah luar. Disediakan pula tempat cuci tangan ( westafel ) yang letaknya berada di sudut pojok ruangan.

     Ruangan  di lantai dasar kafe ini cukuplah nyaman, namun kekurangannya terletak pada tidak adanya pendingin ruangan ( AC ) sehingga saat banyak pengunjung akan terasa sumpek dan gerah berada di ruangan ini. Berbeda dengan ruangan di lantai 2, yang menurut saya sangatlah nyaman karena terdapat pendingin ruangan. Saya lebih menyukai di lantai 2 kafe ini, karena di lantai 2 selain terdapat pendingin ruangan juga terdapat toilet.

    Tangga menuju lantai 2 kafe ini terdapat 2 buah, terletak di luar letaknya tepat di samping bangunan.  Tangga pertama terletak disebelah barat bangunan, jika kita menuju lantai 2 melalui tangga ini, maka akan terdapat lahan kosong yang cukup luas seperti balkon. Tangga yang satunya lagi terdapat di sebelah timur bangunan, tangga ini sudah cukup lama tidak dapat digunakan lagi karena akses untuk menuju tangga tersebut tertutup, dikarenakan di bagian belakang bangunan kafe ini sedang ada proyek pembangunan gedung parkir juga perpustakaan.

  Di lantai 2, terdapat 2 buah pintu masuk. Saat kita memasuki pintu masuk dari tangga arah barat, maka kita akan mendapati meja kasir atau meja pemesanan di sebelah kanan, sedangkan jika kita masuk dari pintu satunya lagi maka kita akan mendapati sebuah tangga menuju ke lantai 3, dua buah ruang toilet yang terdiri dari toilet wanita dan toilet pria. Meja dan kursi di lantai 2 berbeda dengan meja dan kursi di lantai dasar, karena desain meja dan kursinya lebih nyaman dibandingkan di lantai dasar. Di lantai ini juga terdapat televisi LCD yang menempel di tembok, tepatnya di depan meja dan kursi pengunjung. Di tempat yang sama juga terdapat sebuah panggung kecil yang tingginya sekitar 15 cm, yang sampai saat ini saya belum pernah melihat pertunjukan apapun di atas panggung tersebut. Hanya saja panggung tersebut sering digunakan mahasiswa untuk sekedar mengisi baterai handphone karena terdapat sebuah stopkontak. Menu masakan di kafe cangkir lantai 2 ini hampir sama dengan menu masakan di lantai dasar, hanya saja yang cukup membedakannya untuk saya dan teman saya khusunya, di lantai 2 ini terdapat menu masakan empal gentong. Kami sangat menyukai menu masakan ini, sehingga kami lebih sering mengunjungi kafe cangkir di lantai 2. Pegawai-pegawai di kafe ini sangat ramah dan juga cukup asik untuk diajak bercanda.

     Sedangkan di lantai 3 bangunan ini, terdapat sebuah aula yang fungsinya tidak sama seperti di lantai dasar dan lantai 2 yang digunakan untuk tempat makan. Tetapi di lantai 3 ini digunakan untuk acara-acara dan pertemuan-pertemuan.

    Saat ini kafe cangkir merupakan salah satu tempat favorit saya dan teman-teman saya khususnya para wanita. Karena tempat ini sangat nyaman, strategis, menu makanannnya bervariasi, pelayanannya yang cukup baik dan harga menu makanannya juga tidak terlalu mahal, yang pastinya masih terjangkau untuk para mahasiswa seperti saya.