Laman

Kamis, 03 April 2014

Rumah Kos ku



Rumah yang terletak tepat dibelakang asrama putri Univeritas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, itulah rumah kost yang aku huni saat ini. Rumah yang terlihat tua, sepi, dan seperti tak berpenghuni ini memang telah 6 bulan ditinggal oleh sang pemiliknya, karena bu nani (begitu nama pemilik rumah kost ini) memutusakan untuk pindah ikut bersama dirumah kakak perempuannya di daerah Cipete. Rumah yang bercat putih dan berpagar hitam ini bersebelahan dengan rumah kakak laki-laki pemilik rumah kost ini, bahkan rumahnya dengan rumah bu Nani itu mempunyai pagar menjadi satu.
Pertama aku survey rumah kost ini, aku lihat rumah ini cukup besar, dan sayang sekali jika tidak dihuni, begitu pikirku. Aku memasuki rumah kost ini berdua dengan seorang pembantu rumah tangga yang mengurusi rumah milik bu Nani ini. Ia dia yang merawat dan mengurusi rumah kost ini selama bu Nani memutuskan untuk pindah. Aku masuk melalui pintu belakang. Pintu itu nampak kusam, ruangan belakang yang nampak sunyi, maklum saja namanya juga ruang belakang yang hanya dipakai untuk menyalakan air sanyo saja.
Begitu pintu ruangan belakang dibuka, ternyata aku tembus langsung ke ruang dapur. Dapurnya cukup besar. Disana terdapat kompor, kitchen set, dan westafel. Dapurnya sangat bersih. Lalu nenek (begitu sebutan untuk pembantu rumah tangga di rumah kost ini) memberitahu bahwa kami dilarang untuk menggunakan kompor, dia bilang sih bahaya takutnya terjadi kebakaran. Agak sedikit kecewa, tetapi itu hanya masalah sepele, toh aku masih bisa beli makan diluar. Kami yang ngekost disini dilarang hanya untuk menggunakan kompor, fasilitas yang lain seperti kulkas dan televisi, kami diperbolehkan untuk memanfaatkannya.
Kemudian Aku berjalan ke dalam, berdua dengan nenek. Rumah ini benar-benar rumah tua rupanya, pikirku. Lantainya terlihat seperti lantai zaman dulu, warnanya kuning semi-semi marmer gitu, barang-barang yang ada didalam rumah inipun nampak tua, dan seperti model-model zaman dulu. Walaupun begitu, rumah ini sangat bersih dan rapih. Rumah kost ini pun sudah dipenuhi barang-barang, seperti televisi, kulkas, meja makan, sofa,dan dapur yang besar, ya namanya juga rumah hanya ditinggal huni oleh pemiliknya.
Lalu aku diajak untuk melihat kamarku yang akan aku sewakan. Aku membuka pintu yang berwarna coklat. Wah... rupanya kamar ini cukup besar, kira-kira ukurannya kurang lebih 4 x 4 m. Terdapat kasur yang berukuran untuk 2 orang, meja belajar, dan rak untuk buku-buku. Kemudian, aku duduk kasur itu dan ternyata kasurnya itu tipe spring bed, empuk sekali dan sangat nyaman. Kamarnyapun dilengkapi jendela, gordeng, dan cat kamar yang perpaduan warna begitu serasi, yaitu kuning.
Setelah aku melihat-lihat kamar yang akan aku sewakan, aku kembali melihat-lihat isi rumah. Tepat depan kamarku, ada 1 kamar mandi yang posisinya ditengah tepat depan kamarku dan kamar yang berada didepan kamarku. Lalu aku membuka pintu kamar mandi itu, bersih sekali dan harum kamar mandinya, tidak beda jauh lah dengan kamar mandi yang ada dirumahku. Rumah ini cukup besar, bahkan dapat dibilang sangat besar untuk ukuran rumah kostan. Sebab rumah ini hanya dapat dihuni oleh 4 orang, terdapat 3 kamar, yan disewakan 2 kamar, dan 1 kamar untuk ditempati oleh bu Nanih bila sewaktu-waktu main ke rumah kost ini.
Terakhir aku diajak melihat tempat untuk menjemur pakaian. Letaknya tepat dibelakang kamarku, dari jendela kamarku pun terlihat. Posisi pintu untuk menembus ke tempat menjemur pakaian itu berada disamping hampir belakang kamarku, Tepatnya disebelah kulkas. Pintunya itu pintu tua, tetapi masih kuat. Tempat berjemur pakaian yang sangat nyaman, tidak besar tetapi kira-kira cukup untuk menjemur pakaian-pakaianku. Terlihat gedung asrama putri yang benar-benar bersebelahan langsung dengan kosanku, hanya dipisahkan oleh pembatas yang terbuat dari semen dan batu seperti tembok. Kemudian kulihat langit di belakang kosanku, cerah dan udaranya sejuk sekali, karena tepat dibelakang rumah kosanku terdapat kebun salah satu warga komplek ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar